Menteri Keuangan: Transformasi Digital Adalah Kunci Ketahanan Ekonomi.

JAKARTA – Selama beberapa tahun terakhir terjadi pergeseran yang signifikan menuju kenormalan baru sebagai respons terhadap pandemi Covid-19, kata Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Perubahan ini termasuk peningkatan signifikan dalam penggunaan digital, termasuk adopsi e-commerce dan teknologi keuangan serta ruang kerja yang fleksibel.

Ia berbicara dalam rapat Rabu (28/9/2022) “Satuan Tugas Integritas dan Kepatuhan B20: Percepatan Pemberantasan Pencucian Uang dan Kejahatan Ekonomi”.

Sri Mulyani juga mengungkapkan bahwa nilai transaksi komoditas, khususnya e-commerce, meningkat sebesar 54% pada tahun 2019, naik signifikan dari $21 miliar (USD) menjadi $32 miliar pada tahun 2020.

Menurutnya, pertumbuhan dan momentum ekonomi digital akan tetap kuat karena banyak bisnis telah beradaptasi untuk menghadirkan produk dan layanannya secara online.

“Bagi Indonesia, sangat penting untuk memanfaatkan potensi ekonomi digital, dan memastikan bahwa potensi tersebut dapat digunakan untuk memperkuat momentum pemulihan ekonomi dan berkontribusi pada mesin pertumbuhan di masa depan,” ujarnya. .

Mantan Presiden Bank Dunia itu menambahkan, pemerintah mendorong ekonomi digital untuk mempercepat pemulihan ekonomi pascapandemi dan menciptakan potensi sumber pertumbuhan.

“Dengan komitmen ini Indonesia memiliki peluang besar dan juga menciptakan lebih banyak mesin untuk pertumbuhan, terutama bagi penduduk muda,” pungkasnya.

Baca Juga  Rekomendasi Furniture Terbaik Yang Bisa Kalian Pilih Dulu